Dientry oleh priyo - 02 November, 2016 - 2683 klik
IUFRO Regional Congress For Asia And Oceania 2016 di Beijing, China Menghasilkan Beijing Deklarasi

B2P2BPTH (Beijing, 27/10/2016)_IUFRO Regional Congress for Asia and Oceania 2016 diselenggarakan pada tanggal 24-27 Oktober 2016 di China National Convention Centre, Beijing, China. Kegiatan IUFRO Congress diawali dengan acara Pre-Congress Tours pada tanggal 23 Oktober dengan 6 pilihan tema, diantaranya: Sustainable Forest managemen and The Great Wall.

Acara pembukaan (opening cremony) selain laporan ketua panitia (Prof. Zhang Shougong) juga disampaikan pidato dari para pejabat China seperti Vice Administrator, State Forestry Administration (Mr. Peng Youdong), Standing Committee Member CPPCC (Mr. Chen Zhangliang), dan Vice Chairman CPPCC (Mr. Luo Fuhe). Acara dibuka oleh  Presiden IUFRO (Prof. Michael Wingfield), dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan IUFRO Honorary Membership Awarding kepada Dr. Su See Lee. Pada hari pertama juga diadakan acara Welcome Dinner Reception diselingi dengan sajian Atraksi menarik dari kebudayaan China.

IUFRO kali ini diselenggrakan oleh International Union of Forest Research Organization (IUFRO) dan Chinese Academy of Forestry (CAF) dengan partner dari Chinese Society of Forestry (CSF) dan State Key Laboratory of Tree Genetics and Breeding (SKLTGB). Congress dihadiri oleh lebih dari 1.000 ilmuwan dan para ahli dari lebih 60 negara yang menyajikan 90 scientific sessions dengan 530 oral presentation dan 200 poster, termasuk 2 (dua) peneliti dari Badan Litbang dan Inovasi (BLI), yaitu: Prof. Dr. Ir. Budi Leksono, M.P. dari Balai Besar Litbang Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan (BBPPBPTH) Yogyakarta yang menyajikan 2 oral presentations dan 1 poster pada topik: “Prospects for Bioenergy from Sustainable Forests in the Asia-Pacific”; dan Jarot Pandu Panji Asmoro, S.Hut., M.Sc. dari Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Manokwari yang menyajikan 1 poster pada topik: “Forest Assesment, Modelling and Management” yang sebelumnya juga mengikuti Pre-Congress Training Workshop selama 3 hari.

Konggres Regional Asia-Ocenaia yang terbesar dalam sejarah selama 124 tahun ini diselenggarakan dengan Thema: “Forests, Sustainable Development: The Role of Research” dan menyajikan innovative and interdiciplinary research on critical challenges in the region. Congress Scientific Themes meliputi: 1) Sustainable forest management for enhanced provision of ecosystem services; 2) Forest and landscape rehabilitation and restoration; 3) Combating desertification, disaster and risk management, and climate change mitigation and adaptation; 4) Planted forests for fostering a greener economy; 5) Innovative technologies for bio-energy, bio-materials and other products; 6) Urban forestry for human health and community well-being; 7) Social and cultural aspects of forests, including traditional knowledge, human health, community participation and gender roles; 8) Forest and agro-forest management for food security, enhanced livelihoods and non-timber forest products, yang disampaikan dalam bentuk Keynote Plenary session dan Concurrent scientific session. Selain itu juga disajikan Poster session, Exhibition, IUFRO Buisness sessions dan Side event serta Pre-Congress Tour dalam 6 Tema dan Post-Congress Tour dalam 9 Tujuan.

Pada akhir perlehatan akbar tingkat regional Asia-Oceania ini, ditutup dengan rangkaian acara: sambutan dari Sekjen Panitia (Prof. Lu Wenming), Wrap up oleh ketua Panitia Congress Scientific Committee (Prof. Liu Shorong), penyerahan best posters oleh Vice Presiden IUFRO (Prof. Bjorn Hanell), pembacaan Beijing Declaration oleh Vice Presiden IUFRO (Dr. John Parrotta) dan pemberian sertifikat panitia oleh Executive Director IUFRO (Mr. Alexander Buck) dan Closing remarks oleh Presiden IUFRO (Prof. Michael Wingfield). Acara penutupan diakhiri dengan acara Farewell Cocktail.

Selamat bertemu kembali pada IUFRO 125th Anniversary Congress 2017 di Freiburg, Germany (19-22 September 2017) dan even IUFRO lain yang akan dilaksanakan setiap tahun dengan forum dan topik yang berbeda.***BL

 

 

Penulis : Budi Leksono