FORDA (Bandar Lampung, 11/08/2015)_Badan Litbang dan Inovasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memiliki peran yang sangat vital dan strategis dalam era pemerintahan kabinet kerja ini. Demikian disampaikan Kepala Pusat Litbang Hutan, Ir. Djohan Utama Perbatasari, MM., saat menyampaikan arahan Kepala Badan Litbang dan Inovasi KLHK pada seminar “Teknologi Perbenihan, Silvikultur dan Kelembagaan dalam Peningkatan Produktivitas Hutan dan Lahan” di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Selasa (11/08).

“Menteri LHK menaruh harapan besar kepada Badan Litbang dan Inovasi untuk dapat menjadi penyedia landasan ilmiah bagi berbagai kebijakan yang akan dikeluarkan oleh KLHK sekaligus sebagai pilar utama dalam memberikan solusi yang tepat atas permasalahan-permasalahan yang ditemui dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan,” kata Djohan.

“Salah satu isu strategis dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan saat ini, adalah masalah rendahnya produktivitas hutan yang berdampak pada menurunnya kontribusi terhadap pendapatan ekonomi regional maupun nasional, sehingga peningkatan produktivitas hutan diagendakan sebagai salah satu kebijakan dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan,”tegas Djohan.

Lebih lanjut Djohan mengatakan bahwa upaya peningkatan produktivitas hutan tersebut tidak akan terwujud jika penguasaan iptek tidak didukung oleh tata kelola hutan yang efisien, oleh karena itu teknologi maju perlu kita kuasai, agar bangsa ini tidak selalu tertinggal di belakang dan agar daya saing produk hutan kita di pasar internasional semakin meningkat, sehingga Iptek akan menjadi modal penting untuk mewujudkan hutan dengan produktivitas tinggi.

Pada kesempatan ini, Djohan memberikan apresiasi kepada Gubernur Provinsi Lampung yang telah memperkenankan berlangsungnya acara ini di Lampung dan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak serta berharap melalui seminar ini terjadi proses pembelajaran dan petukaran informasi yang produktif antara penyelenggara dan audiens sehingga harapannya kolaborasi ini dapat dilanjutkan pada kerjasama yang lebih operasional.

Hal senada juga disampaikan Ir. Arinal Djunaidi, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, saat membacakan sambutan Gubernur Provinsi Lampung yang berharap agar Badan litbang dan Inovasi dapat berkontribusi dalam penyediaan IPTEK yang tepat guna bagi masyarakat, khususnya untuk meningkatkan produktivitas hutan dan lahan di Lampung serta ikut berperan dalam memberikan solusi bagi berbagai permasalahan lingkungan hidup dan kehutanan yang dihadapi Provinsi Lampung.

Acara yang terselenggara atas kerjasama Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan dan Balai Penelitian Kehutanan Palembang dihadiri oleh sekitar 230 undangan dari berbagai pihak terkait, antara lain penyuluh kehutanan, kelompok tani, pengada dan pengedar benih lingkup Lampung, akademisi, perusahaan swasta, LSM, UPT lingkup KLHK, peneliti, BPTH wilayah Sumatera dan pihak terkait lainnya.***(LG)

Materi terkait:

1. Arahan Kepala Badan Litbang dan Inovasi
2. Efektivitas Kelembagaan dalam Peningkatan Produktivitas Hutan Produksi dan Hutan Lindung: Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Sebagai Solusi  oleh Prof. Bramasto Nugroho (Akademisi Institut Pertanian Bogor)
3. Peran BLU dalam peningkatan Produktivitas Hutan oleh Ir. Agus Isnanto, M.Sc. (Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan)
4. Peran BP DAS dalam Peningkatan Produktivitas Hutan Rakyat oleh Ir. Muswir Ayub (BPDAS Way Seputih-Way Sekampung Lampung)
5. Peran Perbenihan dalam Peningkatan Produktivitas Hutan Penghasil Energi dan Obat-Obatan di Provinsi Lampung oleh Kurniawati Purwaka Putri, S.Hut. (Peneliti BPTPTH Bogor)
6. Aplikasi Teknik Silvikultur dan Pembangunan Sumber Benih untuk Meningkatkan Produktivitas Hutan Rakyat Studi Kasus pada Tanaman Tembesu oleh Imam Muslimin, M.Sc. (Peneliti BPK Palembang)
7. Prospek dan Aplikasi Teknologi Iradiasi Sinar Gamma untuk Perbaikan Mutu Benih dan Bibit Tanaman Hutan oleh Ir. Muhammad Zanzibar, MM. (Peneliti BPTPTH Bogor)
8. Program Simulasi Perencanaan Usaha pada Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Oleh Agus Sumadi, S.Hut.  (Peneliti BPK Palembang)
9. Kajian Sosial, Ekonomi dan Kebijakan dalam Budidaya Kayu Pertukangan Lokal : Pembelajaran Dari Masyarakat di Provinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu oleh Dr. Nur Arifatul Ulya (Peneliti BPK Palembang)
10. Teknologi  Penanganan Benih dan Bibit untuk Memenuhi Standar Benih dan Bibit Bersertifikat oleh Dr. Dede J. Sudrajat (Peneliti BPTPTH Bogor)