Pada tanggal 20-24 Oktober 2013 mendatang di Bali, Indonesia tepatnya DISCOVERY Kartika Plaza Hotel akan menjadi saksi pelaksanaan The 34th Asian Conference on Remote Sensing (ACRS) 2013 yang diselenggarakan oleh MAPIN (Masyarakat Ahli Penginderaan Jauh Indonesia) dan akan dibuka oleh Menteri Ristek, Prof. Dr. Ir. H. Gusti Muhammad Hatta, MS. Tema yang diangkat oleh para ahli penginderaan jauh (remote sensing) internasional ini adalah “BRIDGING SUSTAINABLE ASIA”, bagaimana teknologi penginderaan jauh dapat dimanfaatkan untuk mendukung kelestarian di berbagai bidang, khususnya di regional Asia. 

Kementerian Kehutanan akan berpartisipasi penuh dalam pelaksanaan ACRS 2013 tersebut. Kemenhut akan menyelenggarakan Special Session Forestry dan Exibition/Pameran pemanfaatan penginderaan jauh untuk kehutanan. Special Session Forestry akan mengusung judul ‘Forest-Land Cover Change Monitoring’ yang akan dilaksanakan pada hari Selasa, 22 Oktober 2013.

Sejarah mencatat bahwa Kemenhut telah lama memanfaatkan teknologi penginderaan jauh ini, sejak awal munculnya potret udara tahun 1970-an sampai dengan saat ini eranya citra satelit dengan resolusi tinggi (CSRT), Kemenhut selalu akrab dengan teknologi penginderaan jauh mengingat hampir 70% wilayah Indonesia menjadi tanggung jawab kementerian yang dipimpin oleh Dr. (HC). H. Zulkifli Hasan, S.E., MM untuk mengurusnya. Sehingga tak terelakkan bahwa sektor kehutanan menjadi pengguna dan pangsa pasar terbesar dari teknologi penginderaan jauh dunia.

Untuk itu kami mengundang partisipasi aktif para praktisi, ilmuwan, pakar, peneliti, akademisi, mahasiswa dan masyarakat luas untuk dapat bergabung dalam Special Session Forestry yang akan dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Planologi Kehutanan, Ir. Bambang Soepijanto, M.M. di DISCOVERY Kartika Plaza Hotel, Bali. [©RAS]

Susunan acara Special Session Forestry dapat dilihat pada Link berikut.
Buku Program ACRS 2013 selengkapnya pada Link berikut.

Sumber: http://www.dephut.go.id/index.php/news/details/9386