SEKILAS INFO
- Strategi Media Sosial BP2TSTH dalam Penyebaran Informasi Litbang – Baca Selanjutnya
- FORDA Survey – Baca Selanjutnya
- Laporan Kinerja BLI Tahun 2017 (informasi pelaksanaan kegiatan di BLI) – Baca Selanjutnya
- Berbagai Potensi dan Peluang Penelitian bagi Mahasiswa di BP2LHK Aek Nauli – Baca Selanjutnya
- Mengubah Limbah Kayu Hutan Rawa Gambut Bekas Kebakaran Menjadi Arang Kompos dan Cuka Kayu – Baca Selanjutnya
- PUI 2018, Balitek DAS akan Bersinergi dengan B2P2BPTH Yogyakarta – Baca Selanjutnya
Dientry oleh
Rizda -
11 November, 2013 -
2681 klik
Menhut Resmikan Gedung Serbaguna BPK Manado
BPK Manado (Manado, 11/11/13)_Menteri Kehutanan, Dr. (HC) Zulkifli Hasan, SE, MM. resmikan Gedung Serbaguna Balai Penelitian Kehutanan (BPK) Manado, Kamis (07/11). Peresmian tersebut dilakukan serangkaian dengan acara Temu Rimbawan Sulawesi Utara dengan Menteri Kehutanan yang dilaksanakan di gedung tersebut bersamaan dengan peletakan batu pertama pembangunan Kampus STIKES Muhammadiyah Manado.
Pada pertemuan tersebut, Menhut mengajak para rimbawan dan masyakarat untuk menerapkan falsafah 3S: sentuh tanah, sentuh air, dan sentuh budaya. "Falsafah sentuh tanah mengajak kita untuk tidak membiarkan ada tanah kosong dan menanaminya dengan tanaman atau pohon apa saja, sentuh air mengajak masyarakat untuk menjaga sumber air tetap bersih karena manusia tidak bisa hidup tanpa air, dan falsafah sentuh budaya adalah ajakan untuk menggelorakan budaya cinta lingkungan dan kebersihan untuk hidup yang sehat dan hijau,” jelas Zulkifli.
Pada kunjungan kerjanya yang didampingi Dirjen BPDASPS, Dr. Hilman Nugroho, Dirjen PHKA Ir. Sony Partono, Sekprov Sulut Ir. SR Mokodongan serta pejabat eselon II Lingkup Kemenhut dan Provinsi Sulawesi Utara tersebut, Menhut Zulkifli Hasan berharap agar kelestarian alam di Sulawesi Utara bisa tetap dijaga.
“Setiap tahun 3,5 juta hektar hutan Indonesia mengalami kerusakan, sementara Sulawesi Utara lingkungannya masih terjaga, alamnya sangat subur dan asri dibanding dengan provinsi lain. Oleh karena itu semestinya kita tetap menjaga agar hutan di Sulut tetap lestari,” harap Zulkifli.
Selain bertemu dengan rimbawan dari UPT Kementerian Kehutanan lingkup Provinsi Sulawesi Utara, Dinas Kehutanan Kab/Kota se-Sulawesi Utara dan akademisi, serta mahasiswa Kehutanan Universitas Sam Ratulangi, pada kunjungan kerjanya kali ini Menhut juga melakukan pembinaan terhadap penerimaan pinjaman (debitur) HTR, KBR dan BLM di Kabupaten Minahasa. Dalam acara yang diselenggarakan dalam rangka Dirgahayu ke-585 Kabupaten Minahasa tersebut, Menhut tidak bosan-bosannya mengajak seluruh masayarakat, baik pelajar, mahasiswa, dan kelompok masyarakat untuk terus menanam. “Tiada hari tanpa menanam, karena menanam merupakan amal ibadah,” kata Zulkifli. (MF)***
Foto-foto: BPK Manado