Dientry oleh Rizda - 07 December, 2013 - 3637 klik
Difasilitasi Pusluh Kehutanan, Badan Litbang Kehutanan Diseminasikan Hasil Litbang

Kunjungan Mahasiswa & Karang TarunaFORDA (Bogor, 07/12/2013)_Dalam rangka diseminasi hasil litbang, Badan Litbang Kehutanan menerima kunjungan mahasiswa beberapa Perguruan Tinggi dan Karang Taruna Provinsi Lampung dan D.I. Yogyakarta, Jumat (06/12). Kunjungan ke Kampus Badan Litbang Kehutanan Bogor ini merupakan  bagian dari rangkaian kegiatan Studi Banding Pengelolaan Hutan yang difasilitasi oleh Pusat Penyuluhan Kehutanan, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kehutanan.

Kunjungan diawali dengan pemutaran film Profil Badan Litbang Kehutanan dan film-film penelitian kehutanan oleh Bagian Evaluasi, Diseminasi dan Perpustakaan (EDP) Badan Litbang Kehutanan. Setelah itu, Ir. Anton Suhartono, MP, Kabid Ketenagaan Penyuluh Kehutanan, Pusat Penyuluhan Kehutanan selaku penyelenggara menyampaikan sambutannya kepada sekitar 320 peserta studi banding.

Anton menjelaskan tujuan dari kegiatan ini untuk memperkenalkan dunia kehutanan kepada peserta, secara efektif dapat menyampaikan apa yang telah dilakukan oleh Kementerian Kehutanan, melalui Badan Litbang Kehutanan terkait konservasi sumberdaya alam.

“Diharapkan melalui kegiatan sosialisasi ini, diseminasi hasil penelitian kehutanan bisa disampaikan oleh peserta yang hadir kepada teman-teman lain yang tidak ikut pada acara ini, sehingga apa yang sudah dicapai bisa dilihat atau didengar oleh banyak pihak,” kata Anton.

Kunjungan ke Ruang DisplayUntuk itu, Kepala Evaluasi, Diseminasi dan Perpustakaan, Ir. Nugroho S. Priyono, M.Sc mempresentasikan profil Badan Litbang Kehutanan, fasilitas, hasil-hasil litbang dan informasi lainnya yang bisa diakses melalui forda-mof.org, website Badan Litbang Kehutanan sekaligus menjelaskan film yang diputar di awal acara.

Nugroho menjelaskan beberapa hasil litbang yang telah dicapai, antara lain mikroba gaharu, sutera, lebah unggul, benih unggul, pengendalian karat puru pada sengon, dan biofuel dari nyamplung untuk diesel, serta Lab. Xylarium berisi sample kayu yang termasuk the best in the world. Selain itu, ada bambu laminating, bambu yang dilaminasi dan treatment terhadap batang (kumpulan pelepah) kelapa sawit menjadi keras seperti kayu yang bisa digunakan untuk furniture dan bahan bangunan. Hasil lainnya, arang dan cuka kayu hasil penelitian ternyata memiliki banyak manfaat, seperti pengendalian hama, obat, kosmetik dan kompos.

Untuk lebih jelasnya, peserta diajak mengunjungi 5 objek yang dianggap mewakili gambaran Kampus Badan Litbang Kehutanan, yaitu Ruang Display, Persemaian KOFFCO, Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Pengawetan Kayu, dan Laboratorium Terpadu.

Perguruan Tinggi yang menjadi peserta studi banding tersebut, antara lain Universitas Bandar Lampung, Politeknik Negeri Lampung, IAIN Lampung, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, serta Karang Taruna dari Kab. Pringsewu dan Kab. Pejawaran Lampung. (RH)***

 

Kunjungan ke KOFFCOKunjungan ke Lab. Terpadu

Kunjungan ke Lab. Pengawetan KayuKunjungan ke Lab. Mikrobiologi

Foto-foto: Datinfo

Penulis : Risda Hutagalung