Dientry oleh lusi - 14 December, 2016 - 1426 klik
Taman Nasional Komodo Berperan Meningkatkan Cinta Alam Bagi Generasi Lingkungan

Nomor : SP.156/HUMAS/PP/HMS.3/12/2016 TAMAN NASIONAL KOMODO BERPERAN MENINGKATKAN CINTA ALAM BAGI GENERASI LINGKUNGAN Labuan Bajo, Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kamis, 15 Desember 2016. Taman Nasional (TN) Komodo; Situs Warisan Alam Dunia, Cagar Biosfer UNESCO dan penyandang predikat New Seven Wonder of Nature, memiliki kekayaan laut berupa 385 jenis karang penyusun terumbu, 1.000 jenis ikan karang, 70 jenis sponge, enam jenis paus, sepuluh jenis lumba-lumba, tiga jenis penyu, dan pari manta. Wilayah ini juga salah satu lokasi penyelaman terbaik di Indonesia dengan lebih dari 100 titik. Kini, TN Komodo masuk ke dalam prioritas pembangunan pariwisata 10 destinasi ekowisata prioritas nasional yang digarap Kementerian Pariwisata bersama Kementerian LHK. Kekayaan dan keindahan TN Komodo tersebut dirasakan langsung oleh Anissa; salah satu anggota pramuka yang berkesempatan mengunjungi habitat alami dari satwa komodo yang terancam punah. “Iya, ternyata bagus banget disini. Alamnya harus tetap terjaga agar lestari,” Ujarnya. Kunjungan anggota pramuka ini merupakan hadiah pemenang juara 1, 2 dan 3 lomba puisi dari Menteri LHK pada acara Kemah Generasi Lingkungan untuk Konservasi dan Cinta alam yang digelar Kementerian LHK pada 28-29 Oktober 2016 lalu. Kegiatan yang dilakukan selama di TN Komodo diantaranya; melakukan diskusi dengan generasi lingkungan di Labuan bajo, Keesokan harinya rombongan menaiki bukit di pulau padar untuk menikmati panorama tiga danau dan melakukan gotong royong membersihkan sampah yang ada disekitar pulau padar, melihat habitat asli komodo di pulau komodo dan pulau rinca, menyaksikan keindahan bawah laut di pink beach dengan snorkling.

Dalam kesempatan ini, Pramu Risanto atau biasa dikenal “Kak Ipam” selaku Tenaga Ahli Menteri LHK Bidang Pengembangan Generasi Muda dan Pramuka mengatakan:  “Sejalan dengan arahan Ibu Menteri Siti Nurbaya bahwa generasi lingkungan ini harus ikut berperan aktif dalam mewujudkan generasi yang peduli dan berbudaya lingkungan hidup, karena mendidik lingkungan menjadi bagian penting bagi pendidikan karakter bangsa dan karakter anak-anak kita”. “Sejarah membuktikan bahwa generasi muda merupakan aktor utama terjadinya perubahan yang fundamental dalam tatanan berperikehidupan”. Jargon itulah yang menginspirasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyelenggarakan kegiatan ini, yang sekaligus dimaksudkan untuk ikut serta membangun pendidikan lingkungan bagi remaja yang menyenangkan serta menumbuhkan rasa cinta dan tanggungjawab mereka terhadap keanekaragaman hayati Indonesia. Pesan kuat lain yang ingin disampaikan melalui kegiatan dimaksud bahwa melindungi kualitas lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati Indonesia tidak hanya dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas dan kesejahteraan masyarakat Indonesia tetapi juga dapat dilakukan dengan menyiapkan partisipasi generasi muda. Sebagai modal strategisnya dalam membangun negara dan bangsa. Di masa depan dengan partisipasi generasi muda diharapkan modal keanekaragaman hayati dan kualitas lingkungan hidup yang terjaga dengan baik, Indonesia akan menjadi negara paling diperhitungkan tidak hanya di ASIA tetapi juga di dunia global terutama didalam menerapkan strategi pembangunan berbasis lingkungan yang lestari dan berkelanjutan. 

Penanggung jawab berita:
Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,
Djati Witjaksono Hadi – 081375633330

Penulis : PPID, KLHK