- Strategi Media Sosial BP2TSTH dalam Penyebaran Informasi Litbang – Baca Selanjutnya
- FORDA Survey – Baca Selanjutnya
- Laporan Kinerja BLI Tahun 2017 (informasi pelaksanaan kegiatan di BLI) – Baca Selanjutnya
- Berbagai Potensi dan Peluang Penelitian bagi Mahasiswa di BP2LHK Aek Nauli – Baca Selanjutnya
- Mengubah Limbah Kayu Hutan Rawa Gambut Bekas Kebakaran Menjadi Arang Kompos dan Cuka Kayu – Baca Selanjutnya
- PUI 2018, Balitek DAS akan Bersinergi dengan B2P2BPTH Yogyakarta – Baca Selanjutnya
Dientry oleh
Tuti -
20 January, 2017 -
1313 klik
Pertajam Kegiatan Litbang, B2P2BPTH Komitmen Adakan Pertemuan Ilmiah Mingguan
B2P2BPTH (Yogya, 16/01/2017)_Balai Besar Litbang Bioteknologi dan pemuliaan Tanaman Hutan (B2P2BPTH) Yogya berkomitmen untuk kembali menghidupkan pertemuan mingguan yang dilaksanakan setiap hari Rabu. Pertemuan ini diharapkan bisa lebih mempertajam kegiatan litbang di B2P2BPTH Yogya.
“Kita akan menghidupkan kembali pertemuan setiap minggu seperti "Forum Rabuan" dimana Kelti diharapkan melakukan pertemuan sebelumnya agar pada saat pertemuan mingguan permasalahan sudah bisa lebih mengerucut,”kata Ir. Tandya Tjahjana, M.Si., Kepala B2P2BPTH pada saar Rapat Pembahasan Laporan Hasil Penelitian (LHP) Tahu 2016 di ruang rapat B2P2BPTH Yogyakarta
Tandya menyatakan pada tahun 2016, B2P2BPTH telah berhasil meraih penghargaan sebagai Pusat Unggulan Iptek (PUI) Pemuliaan Tanaman Hutan Tropis dari Kemenristekdikti.
“Penghargaan ini harus kita jawab dengan bekerja lebih keras lagi. Hasil litbang yang kita peroleh tahun 2016 ini menjadi modal kita untuk lebih baik pada tahun 2017,”tegas Tandya.
Di pihak lain, Prof. Dr. Ir. Muhammad Na’iem, mantan pimpinan B2P2BPTH sekaligus pembahas pada acara tersebut menyatakan bahwa Beliau sangat mendukung terbentuknya forum diskusi ilmiah yang ada di B2P2BPTH Yogya.
“Acara ini sebagai forum yang baik bagi kita untuk saling berdiskusi hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan,”kata Na’iem.
Selain itu, Beliau juga mendukung pengembangan pengembangan kayu putih di KPH Biak Numfor. Menurutnya kegiatan ini merupakan kegiatan yang termasuk langka.
“Research must be implemented. Sekarang areal hutan di Indonesia sudah dibagi habis menjadi Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH). KPH yang ada di Papua yang merupakan lokasi pengembangan kayu putih ini sudah bagus sistemnya dan ini merupakan suatu model yang bisa dikembangkan,”katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Na’iem juga menyampaikan bahwa pihak manajemen perlu menambah areal lokasi penelitian di KHDTK dengan berkordinasi dengan Dinas Kehutanan Provinsi Jateng, lalu ke Kementerian LHK di Jakarta.
Pada acara tersebut dibahas kegiatan litbang B2P2BPTH Yogya pada tahun 2016 yang terdiri dari 12 judul kegiatan dan 5 kegiatan pengembangan. Kegiatan ini diharapkan mendapatkan feedback atas capaian hasil kegiatan litbang sehingga kegiatan berikutnya dapat sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
“Kita harus meningkatkan kerjasama dengan eselon I lingkup KLHK terkait lahan bisa dilakukan dengan Ditjen KSDAE sedangkan hasil penelitian DNA untuk satwa liar dengan Ditjen Gakkum,”kata Tandya saat menutup acara sekaligus hal tersebut merupakan tindak lanjut dari kegiatan pembahasan tersebut. ***MNA.
Informasi Lebih Lanjut:
Balai Besar Penelitian Dan Pengembangan Bioteknologi Dan Pemuliaan Tanaman Hutan
url : http://biotifor.litbang.dephut.go.id atau http://www.biotifor.or.id
Jl. Palagan Tentara Pelajar Km. 15, Purwobinangun, Yogyakarta 55582, Telp. 0274 - 895954, Fax. 0274 – 896080