Dientry oleh Rizda - 28 November, 2017 - 1198 klik
Sekbadan: Publikasikan Hasil Penelitian BLI Hingga Termanfaatkan

Balitek DAS (Solo, 24/11/2017)_Dr. Sylvana Ratina, M.Si, Sekretaris Badan Litbang dan Inovasi (BLI), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menilai bahwa Peneliti BLI telah menghasilkan beragam hal yang luar biasa. Sayangnya, hasil-hasil tersebut belum banyak yang dipublikasikan ke luar sehingga belum banyak termanfaatkan. Hal ini dikemukakan Beliau pada saat acara Pembinaan Pegawai Balai Litbang Teknologi Pengelolaan (Balitek) DAS, di Solo, Senin (20/11).

“Saya berkeinginan mempublikasikan hasil penelitian yang telah dihasilkan oleh Peneliti kita. Ini tidak gampang dan membutuhkan dana,” kata Sylvana.

Sylvana merasa bahwa selama ini BLI sudah menempuh berbagai cara untuk mempublikasikan hasil penelitiannya. Namun ada beberapa cara yang kurang efisien sehingga hanya dapat dijangkau oleh pengguna yang terbatas. Misalnya jurnal penelitian hanya untuk mahasiswa atau pakar yang membutuhkan.

“Harus diolah ke bahasa populer,” tegasnya.

Sylvana merasa bahwa dengan bahasa popular, pengguna atau masyarakat lebih memahami hasil penelitian BLI. Ke depan, Sylvana berharap peneliti bisa mempublikasikan karyanya dengan bahasa populer sehingga Beliau mendukung adanya kegiatan pelatihan atau workshop peneliti untuk mentranslate karyanya ke bahasa popular.

“Dengan dana terbatas, kami mengadakan press tour dan mendapat apresiasi besar dari Menteri. Bu Menteri berharap hasil penelitian dipublish dan dimanfaatkan ke masyarakat,” kata Sylvana.

Selama ini, BLI telah melaksanakan press tour sebanyak empat kali, yaitu ke Yogyakarta, Palembang, Samboja-Kalimantan Timur dan terakhir ke Mangrove Center Karangsong-Indramayu.

Sylvana menyadari bahwa sebenarnya banyak hasil penelitian BLI yang sudah dimanfaatkan dan mendukung eselon 1 lainnya di KLHK. Bahkan ada beberapa peneliti yang sudah dilibatkan, tetapi terkadang prosedurnya belum sesuai atau langsung ke peneliti terkait. Terkadang peneliti juga tidak menyadari akan hal tersebut dan tidak melaporkan hasil tersebut. Saat ini, BLI masih berusaha untuk mengumpulkan data-data tersebut.

“Hasil penelitian yang menonjol tolong dipublikasikan, misalnya di web dan dimasukin dalam web BLI,” katanya.

Sylvana berharap Peneliti BLI untuk tetap berkarya dan jangan pernah berhenti. Peneliti mempunyai potensi yang luar biasa. Peneliti mempunyai mindset bahwa apa yang dihasilkan peneliti menjadi amal jariyah yang tidak terputus sampai ilmu termanfaatkan.

“Peneliti mempunyai tugas dunia akhirat yang luar biasa, tapi harus diawali dengan niat,” tegasnya.***

 

Artikel Terkait:

KHDTK Gombong Bisa Menjadi Pilot Project Pengelolaan Hutan Lindung

 

Informasi lebih lanjut:

Balai Litbang Teknologi Pengelolaan DAS (Balitek DAS)

Website : http://dassolo.litbang.menlhk.go.id atau http://balitekdas.org

Jl. Jend. A. Yani Pabelan Kotak Pos 295, Surakarta 57012, Telp.  0271 - 716709, Fax. 0271 – 716959

Penulis : Tri Hastuti S.