Dientry oleh sahri - 31 December, 2017 - 1853 klik
Jaga Alam, Persatuan Pramuka Tamansiswa se-Subaria Gelar Perkemahan Budi Pekerti III di BP2LHK Aek Nauli

BP2LHK Aek Nauli (Aek Nauli, 29/12/2017)_Persatuan Pramuka Tamansiswa Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Kepulauan Riau (Subaria) melaksanakan Perkemahan Budi Pekerti III di Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Aek Nauli, 20-23/12.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BP2LHK Aek Nauli, Pratiara, S.Hut., M.Si sangat antusias mengajak semua peserta perkemahan untuk selalu menjaga alam. "Alam telah memberikan segalanya kepada kita," tutur Pratiara. "Kita diwajibkan menanam 25 pohon seumur hidup agar alam kita ini selalu terjaga dari generasi ke generasi," tambah beliau.

Kegiatan Perkemahan Budi Pekerti III se-Subaria di BP2LHK Aek Nauli ini adalah pelaksanaan yang ke tiga kalinya, bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Ketua Umum Majelis Luhur Persatuan Tamansiswa, Prof. Dr. Sri Edi Swasono. Acara pembukaan perkemahaan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Simalungun, Amran Sinaga dan berbagai undangan dari cabang Pramuka Tamansiswa se-Subaria.

Secara resmi Prof. Edi membuka kegiatan perkemahan. Dalam sambutannya dihadapan sekitar 2000 peserta yang terdiri dari 34 cabang pramuka Tamansiswa se-Subaria., Prof. Edi menuturkan bahwa Tamansiswa oleh Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara merupakan sekolah kebangsaan yang lahir tahun 1922, telah jelas sebagai lembaga pendidikan yang mengedepankan pembentukan karakter budi pekerti luhur kepada anak didiknya.

Menurut Prof. Edi, perkemahan budi pekerti ini sangat penting untuk membentuk moral anak bangsa dengan menanamkan budi pekerti sejak usia dini. Komitmen Tamansiswa pada Pancasila juga jelas. "Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang ikut mendukung terselenggaranya kegiatan ini khususnya para tamu dan undangan yang hadir pada saat pembukaan perkemahan budi pekerti Tamansiswa," ujar Prof. Edi.

Rahmadan Purba, Ketua Umum Panitia Perkemahan, merasa senang dan bangga kepada peserta atas antusias dan semangatnya mengikuti kegiatan perkemahan walaupun datang dari berbagai tempat yang jauh seperti daerah Batubara dan Padang.

Rahmadan Purba juga mengapresiasi BP2LHK Aek Nauli atas kontribusinya terhadap kegiatan ini. "Sangat bangga dan berterimakasih kepada balai karena banyak membantu kegiatan perkemahan dan turut serta dalam pembukaan. "Selain itu, balai mau menjadi panitia lokal dan itu merupakan bentuk tanggung jawab," seru Rahmadan.

 Mengakhiri acara pembukaan perkemahan, BP2LHK Aek Nauli menyerahkan bibit tanaman kelapa, jeruk, dan coklat kepada Pramuka Tamansiswa sebagai wujud cinta terhadap lingkungan dan diikuti sesi foto bersama. Pembukaan perkemahan ini juga dimeriahkan oleh para peserta perkemahan dengan berbagai atraksi seperti kuda lumping dan tarian tradisional batak (tor-tor somba). ***HAR