Dientry oleh Rizda Hutagalung - 19 March, 2018 - 764 klik
Dukung Industri Pariwisata Alam, Rimbawan Yogyakarta Bersih-Bersih Sampah di Obyek Wisata

B2P2BPTH (Yogyakarta, 17/03/2018)_Sebagai aksi nyata mendukung industri pariwisata alam, para rimbawan Yogyakarta dalam peringatan Hari Bakti Rimbawan 2018 melaksanakan beberapa kegiatan. Aksi tersebut diantaranya bersih-bersih sampah dan sosialisasi penanganan sampah di obyek wisata Tlogo Muncar Kaliurang, Rabu (14/03/2018).

Pada kesempatan itu, selain bersih-bersih sampah di sekitar Tlogo Muncar juga dilakukan penanaman oleh perawakilan dari beberapa UPT seperti TN Gunung Merapi, BPKH, KPH, BPDASHL SOP, BKSDA, P3EJ dan B2P2BPTH dan Dishut DIY.

Sebagaimana diketahui, obyek wisata Kaliurang, sebagian wilayahnya merupakan daerah penyangga karena letaknya berdekatan dengan kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM). Beberapa titik obyek wisata seperti Tlogo Muncar, Tlogo Putri dan Goa Jepang termasuk dalam kawasan.

Setelah penanaman, rimbawan diberikan sosialisasi pengolahan limbah sampah oleh Sugeng Wachyono dari P3EJ untuk dapat diteruskan ke masyarakat. Sugeng mengatakan bahwa di dalam menangani sampah perlu diperhatikan 3R yaitu “Reduce, Reuse dan Recyle”.

Selain 3R ada juga juga dijelaskan bagaimana cara pemanfaatan sampah sekitar menjadi pupuk, seperti sampah organik menjadi pupuk organik, contohnya air bekas cucian beras yang dicampur dengan batang bonggol pisang bisa dibuat pupuk cair.

Aksi nyata ini sesuai dengan apa yang disampaikan Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Jawa (P3EJ), Dr. Drs. Sugeng Priyanto M.Si, bahwa saat ini, industri pariwisata alam menjadi trend dunia. Begitupun di Indonesia, dengan Program Prioritas Nasional, menjadikan Indonesia sebagai target destinasi wisata dunia bermodalkan atraksi wisata kekayaan dan keindahan alamnya. 

“Kekuatan alam Taman Nasional kita dicirikan oleh kekayaan keanekaragaman hayati yang berada pada rangking II di dunia untuk ekosistem darat, dan rangking I untuk ekosistem lautan,” kata Sugeng ketika membacakan pidato Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pada peringatan Hari Bakti Rimbawan  ke-35 Tahun 2018, di halaman kantor Dinas Kehutanan DIY, Jumat (16/03/2018).

Tema Hari Bakti Hari Bakti Rimbawan ke-35 Tahun 2018 adalah “Melalui Bakti Rimbawan, Kita Tingkatkan Pengelolaan Lingkungan Hidup untuk Kesejahteraan Rakyat”.***DS & MNA

Penulis : DS dan M. Nurdin Asfandi