Dientry oleh Rizda Hutagalung - 04 October, 2018 - 1965 klik
‘Bibit-Bibit Unggul’ SMPIT Salman Al Farisi Kunjungi Persemaian Bibit Unggul B2P2BPTH

B2P2BPTH (Yogyakarta, Oktober 2018)_Rasyid Yuhdi, M.Pd., Plt Kepala SMPIT Salman Al Farisi mengatakan, kalau di B2P2BPTH ada persemaian bibit unggul, di SMPIT Salman Al Farisi para guru/ustaz juga menyemai dan menanam ‘bibit-bibit unggul’. Hal itu disampaikan guru mata pelajaran IPA tersebut dalam sambutannya saat mendampingi kunjungan siswanya di B2P2BPTH, Selasa (2/10/2018).

“Kami mengucapkan terima kasih sudah diberi kesempatan berkunjung ke B2P2BPTH, dimana materi bioteknologi ini ada di kelas IX. Sementara ini kami baru sekedar teori saja, kami bangga bisa mempunyai kesempatan melihat bagaimana teori-teori bioteknologi dipraktekkan secara langsung,” kata Rasyid.

Rasyid berharap agar kunjungan outing class ini memberikan manfaat yang sangat besar bagi SMPIT Salman Al Farisi. “Kita bisa melihat dan praktik langsung,” tambahnya. Selain itu,  Rasyid juga berharap kerja sama ini bisa berlangsung terus di lain kesempatan, sehingga anak-anak bisa memahami betul apa yang didapatkan dari B2P2BPTH.

Rombongan diterima oleh Kepala B2P2BPTH yang diwakili oleh Kepala Seksi Data Informasi dan Diseminasi, Nunuk Tri Retnaningsih, S. Hut, M. Eng. Selain mengucapkan selamat datang, Nunuk juga menjelaskan mengenai profil institusi, hasil-hasil penelitian juga fasilitas-fasilitas yang ada di B2P2BPTH.

Untuk memeriahkan suasana, seperti biasa diadakan kuis dengan materi seputar tupoksi B2P2BPTH dan tanaman hutan yang menjadi obyek penelitiannya. Pada kesempatan itu peserta yang berjumlah 128 siswa dibagi menjadi 7 kelompok untuk selanjutnya berkunjung ke fasilitas-fasilitas yang telah ditentukan. Empat kelompok pertama masing-masing berkunjung ke persemaian tanaman langka, arboretum dan persemaian tanaman jati. Tiga kelompok lainnya menuju ke Laboratorium Genetika Molekuler, Kultur Jaringan dan Bioenergi.

Menurut salah seorang guru pendamping, Ana Budi Rahayu, kunjungan ini sangat menarik karena bisa mengetahui berbagai macam tanaman hutan yang sudah langka. Ia juga berharap pada kesempatan lain agar diberikan kesempatan kepada pengunjung/siswa untuk melakukan praktik seperti pencangkokan dan penyetekan.

“Harapan lain agar pihak balai dapat memberikan penyuluhan terkait reboisasi, konservasi tanaman hutan di kelas,” kata Ana.

“Sangat edukatif dan menginspirasi baik siswa maupun guru khususnya di bidang penelitian. Harapan ke depan SMPIT Salman Al Farisi dapat melakukan kunjungan rutin untuk kegiatan studi ilmiah maupun kegiatan praktikum,” kata Vidya Putri S., guru pendamping lainnya.

Muhammad Nadzif Alaudin, salah seorang siswa peserta kunjungan mengatakan bahwa dirinya menjadi lebih mengenal bioenergi, dan mendorong untuk lebih hemat dalam penggunaan bahan bakar minyak, serta mengetahui lebih banyak keanekaragaman tanaman yang ada di Indonesia.

“Sangat mengasyikkan, penjelasan yang diberikan cukup jelas dan menarik, jadi pengen menjadi ilmuan,” tambah temannya, Tarisa N. Dzakiya.***MNA

Penulis : M. Nurdin Asfandi