Dientry oleh Rizda Hutagalung - 25 October, 2018 - 1673 klik
Berkolaborasi, P3SEKPI BLI – Pusdik LHK Gelar Semiloka Penyebaran Inovasi MTG

P3SEKPI (Bogor, Oktober 2018)_Pusat Litbang Sosial Ekonomi Kebijakan dan Perubahan Iklim (P3SEKPI) Badan Litbang dan Inovasi (BLI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berkolaborasi dengan Pusat Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan (PUSDIK LHK) mengadakan Semiloka Penyebaran Inovasi Master TreeGrower (MTG), Rabu (24/10/2018) di Kantor PUSDIK LHK, Bogor.

Melibatkan widyaiswara, penyuluh, dan peneliti, pertemuan ini dilakukan untuk menyebarluaskan inovasi terkait MTG dan menyusun rencana aksi penyebarluasannya kepada Kelompok Tani Hutan di seluruh Indonesia.

“Tujuan kegiatan penelitian tersebut adalah untuk meningkatkan usaha kehutanan komersial berbasis masyarakat, baik di lahan milik maupun di kawasan hutan negara khususnya melalui berbagai skema perhutanan social,” kata Dr. Syaiful Anwar, Kepala P3SEKPI dalam sambutannya mewakili Kepala BLI.

Syaiful menjelaskan bahwa MTG merupakan salah satu bagian dari kegiatan kolaborasi penelitian di P3SEKPI, institusi yang dipimpinnya.

“Perbaikan pengelolaan lahan yang dilakukan oleh petani agar mencapai kesejahteraan yang lebih baik tentu tidak dapat dilepaskan dari upaya peningkatan kapasitas petani,” tambah Syaiful.

Syaiful juga mengatakan bahwa kegiatan ini digelar sebagai ruang penyampaian berbagai pengalaman penerapan pelatihan MTG di lapangan. Pelatihan tersebut telah dilakukan di Sumbawa, Konawe Selatan, Gunungkidul, Pati, Bulukumba, dan Boalemo, dan akhir minggu ini akan dilaksanakan di Lampung Selatan.

“Pelatihan MTG telah dilaksanakan di berbagai lokasi penelitian yang tersebar di beberapa provinsi di Indonesia. Pengalaman dari lapangan tersebut akan disampaikan dalam semiloka ini,” kata Syaiful saat membuka acara.

Syaiful berharap semiloka ini dapat menghasilkan role model yang dapat ditiru oleh berbagai kegiatan pelatihan. “Diharapkan dapat menjadi bahan masukan dalam kegiatan pelatihan kehutanan di Indonesia secara luas,” pungkas Syaiful.

Sebagai pelengkap, dua buku yaitu “Panduan MTG untuk Petani” dan “Panduan MTG untuk Fasilitator” yang disusun peneliti P3SEKPI bersama pihak-pihak terkait dibagikan dalam semiloka tersebut. Ini dimaksudkan agar buku-buku tersebut dapat digunakan lebih lanjut dan dapat diadopsi dalam kegiatan pelatihan dan penyuluhan kehutanan yang dilaksanakan BP2SDM LHK dan Pusat-Pusat di bawahnya.***Aneka Prawesti Suka

Penulis : Aneka Prawesti Suka