- Strategi Media Sosial BP2TSTH dalam Penyebaran Informasi Litbang – Baca Selanjutnya
- FORDA Survey – Baca Selanjutnya
- Laporan Kinerja BLI Tahun 2017 (informasi pelaksanaan kegiatan di BLI) – Baca Selanjutnya
- Berbagai Potensi dan Peluang Penelitian bagi Mahasiswa di BP2LHK Aek Nauli – Baca Selanjutnya
- Mengubah Limbah Kayu Hutan Rawa Gambut Bekas Kebakaran Menjadi Arang Kompos dan Cuka Kayu – Baca Selanjutnya
- PUI 2018, Balitek DAS akan Bersinergi dengan B2P2BPTH Yogyakarta – Baca Selanjutnya
Dientry oleh
Risda Hutagalung -
07 January, 2020 -
597 klik
Jalankan Fungsi Edukasi, KHDTK Riam Kiwa jadi Tempat Siswa Belajar Cintai Alam
BP2LHK Banjarbaru (Banjarbaru, Januari 2020) _Di penghujung tahun 2019, tepatnya tanggal 28-29 Desember 2019 lalu, Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Riam Kiwa yang dikelola Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Banjarbaru menjadi tempat kegiatan Persami (Perkemahan Sabtu Minggu) anggota Pramuka Gudep 08.355 dan 08.356 dari SMP Negeri 1 Penggaron. Kegiatan ini merupakan salah satu fungsi edukasi kawasan hutan yang dijalankan.
“Inilah wujud fungsi edukasi yang kami jalankan di KHDTK ini,” ungkap Rusmana, S.Hut, penanggung jawab KHDTK Riam Kiwa. Menurutnya, KHDTK Riam Kiwa pas buat kegiatan perkemahan, disamping memiliki areal pekarangan terbuka yang luas di depan camp dan hutan tanaman yang terpelihara dengan baik, alamnya pun asri dan nyaman.
“Lokasi KHDTK Riam Kiwa pun tidak begitu jauh dari sekolah di Kecamatan Pengaron, hanya kurang lebih 10 km, jadi sangat memungkinkan untuk dikunjungi,” lanjut Rusmana.
Selama 2 hari para siswa peserta Persami kali ini melakukan kegiatan kepramukaan, antara lain untuk siang hari diisi dengan keterampilan tali-temali dan keterampilan kepramukaan lainnya. Selain itu juga diisi kegiatan pengenalan jenis-jenis pohon di KHDTK Riam Kiwa agar siswa belajar mencintai alam, kegiatan tersebut didampingi oleh Marsudi, petugas di KHDTK Riam Kiwa.
Malam harinya, seperti kegiatan Persami pada umumnya dilakukan kegiatan jurid malam yang sangat pas dilaksanakan di areal tanaman KHDTK Riam Kiwa. Kegiatan malam diakhiri dengan acara menyalakan api unggun dengan menampilkan bakat masing-masing siswa baik bernyayi, baca puisi dan atraksi yang mengundang gelak tawa diantara mereka. Keceriaan dan kebahagiaan tergambar dari wajah para siswa selama mengikuti kegiatan Persami ini.
Tidak hanya SMPN 1 Pengaron, sebelumnya pernah juga dilaksanakan kegiatan Persami gabungan Gudep se-Pengaron. Bukan hanya siswa SMP dan SMA, tingkat SD dan PAUD pun berkunjung ke KHDTK Riam Kiwa untuk belajar tentang alam dan lingkungan.
“Bahkan kami pun mempersilahkan siswa SD yang lokasinya sangat dekat dengan KHDTK Riam Kiwa, yaitu SDN Sukaramai untuk melakukan pembelajaran pendidikan jasmani dan olahraga di halaman camp KHDTK Riam Kiwa, mengingat halaman sekolah mereka sempit dan kondisinya miring sehingga terbatas untuk kegiatan olahraga,“ ungkap Rusmana.
“Setelah berolahraga siswa-siswi kami ajak mengenal jenis-jenis tanaman di sekitar camp KHDTK,” cerita Rusmana.
“Dengan besarnya minat sekolah-sekolah untuk belajar di KHDTK Riam Kiwa, maka penting kiranya untuk terus ditingkatkan fasilitas dan sarana prasarana di KDTK Riam Kiwa. Itu semua pastinya memerlukan dana yang memadai. Semoga kedepan upaya ke arah tersebut dapat terwujud,” pungkas Rusmana.***