- Strategi Media Sosial BP2TSTH dalam Penyebaran Informasi Litbang – Baca Selanjutnya
- FORDA Survey – Baca Selanjutnya
- Laporan Kinerja BLI Tahun 2017 (informasi pelaksanaan kegiatan di BLI) – Baca Selanjutnya
- Berbagai Potensi dan Peluang Penelitian bagi Mahasiswa di BP2LHK Aek Nauli – Baca Selanjutnya
- Mengubah Limbah Kayu Hutan Rawa Gambut Bekas Kebakaran Menjadi Arang Kompos dan Cuka Kayu – Baca Selanjutnya
- PUI 2018, Balitek DAS akan Bersinergi dengan B2P2BPTH Yogyakarta – Baca Selanjutnya
Dientry oleh
BP2LHK Aek Nauli -
03 December, 2020 -
593 klik
Operasi Plastik di KHDTK, Kegiatan Rutin Mahasiswa Magang BP2LHK Aek Nauli
" Bersih-bersih sampah plastik ini tidak hanya dilakukan di sekitar perkantoran saja, tapi di kawasan arboretum dan juga di jalur trekking KHDTK. Jadi mereka bisa sekalian olahraga dan menikmati panorama alam "
[FORDA] _’Operasi Plastik’ atau kegiatan bersih-bersih Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) dari sampah plastik adalah kegiatan rutin di Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Aek Nauli. Rutin dilakukan setiap Jumat pagi, kegiatan ini juga memberdayakan mahasiswa magang.
Menurut Kepala BP2LHK Aek Nauli, Pratiara, S.Hut, M.Si, kegiatan ‘operasi plastik’ ini perlu terus dilakukan. Selain untuk menjaga lingkungan, juga agar kawasan KHDTK sebagai destinasi wisata ilmiah tetap bersih dan nyaman untuk dikunjungi.
“Sampah plastik ini agak susah dikendalikan, rutin kita bersihkan, tapi tetap juga masih ada sampah plastik di kawasan KHDTK kita. Perlu kesadaran tinggi bagi kita semua untuk mengurangi atau membuang pada tempatnya,” kata Pratiara.
“Selain itu personil kita terbatas, makanya kita minta mahasiswa magang ikut berpartisipasi. Memang ini bukan termasuk jadwal magang resmi, tapi lebih merupakan untuk meningkatkan jiwa kepedulian terhadap lingkungan dan juga menjaga kawasan agar tetap bersih dan nyaman,” tambah Pratiara.
Salah seorang mahasiswa magang dari Universitas Simalungun, Andika Lubis, menyampaikan bahwa mereka tidak keberatan terkait jadwal rutin ‘operasi plastik’ tersebut, bahkan mereka senang bisa ikut mendukung pelaksanaannya.
“Kami mendukung pelaksanaan kegiatan bersih-bersih sampah plastik ini secara rutin. Selain kami merasa nyaman, kami juga senang lokasi Aek Nauli jadi bersih,” kata Andika.
“Bersih-bersih sampah plastik ini tidak hanya kami lakukan di sekitar perkantoran saja, tapi di kawasan arboretum dan juga di jalur trekking KHDTK. Jadi kami bisa sekalian olahraga dan menikmati panorama alam,” pungkasnya.
Seperti diketahui, sebagai destinasi wisata ilmiah, KHDTK Aek Nauli hampir setiap hari menerima kunjungan, baik perorangan, keluarga, maupun kelompok. Meskipun telah dihimbau untuk membuang sampah pada tempat yang disediakan, para pengunjung masih ada saja yang meninggalkan sampah-sampah plastik sembarangan.
Sebagai informasi, untuk menekan atau mengurangi sampah plastik, BP2LHK Aek Nauli juga telah membuat aturan dan menghimbau para pengunjung yang akan belajar/praktik lapangan maupun menikmati wisata ilmiah di KHDTK untuk tidak membawa makanan dan minuman dalam kemasan plastik. Pengunjung diharuskan membawa tumbler dan wadah makan yang bisa dipakai berulang kali.***MB
-----------
Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) Aek Nauli
Jln. Raya Parapat Km. 10,5 Desa Sibaganding, Kec. Girsang Sipanganbolon, Parapat, Kab. Simalungun, Prov. Sumatera Utara 21174
Email : bpk.aeknauli@gmail.com
Web : http://aeknauli.org
FB : Balitbang LHK Aek Nauli
IG : bp2lhk_aeknauli
Twitter : @bpk_aeknauli
Youtube : BP2LHK AekNauli